KAPARTOWN, Klang - Tempah dengan Jaminan Harga Terbaik! 1 gambar di Booking.com.
Sekitar tahun 2016 saya pernah naik kereta gantung Genting Highlands di Malaysia. Rutenya bolak-balik antara stasiun Genting dan Resorts World Genting. Tidak ada stasiun pemberhentian ataupun transit di tengah jalurnya. Nah kemarin saya kembali ke Malaysia dan ingin mengajak istri untuk mencoba kereta gantung ini. Ketika membaca informasi terbarunya, saya melihat ada stasiun Chin Swee Temple di jalur kereta gantungnya. Padahal ketika saya ingat-ingat, kereta gantung yang saya naiki dulu gak berhenti di manapun. Akhirnya saya baru sadar kalau sekarang kereta gantung di Genting ini sudah diganti dengan yang baru, namanya Awana Skyway. Jalur kereta gantung terbaru ini transit di Chin Swee Station. Di stasiun tersebut ternyata ada sebuah kuil bersejarah yang bernama Chin Swee Caves Temple. Karena penasaran, saya dan istri pun memutuskan untuk mampir ke kuil ini. Jaraknya hanya sekitar 5 menit dari Awana Station jika kita menggunakan kereta gantung Skyway-nya. Cara Menuju Chin Swee Caves Temple Pagoda Chin Swee Temple dilihat dari kereta gantung Lokasi Chin Swee Temple berada di antara Awana Station dan Resorts World Genting. Terdapat dua cara untuk menuju kuil ini. Cara yang pertama adalah dengan menggunakan mobil. Cara ini mungkin lebih cocok untuk para wisatawan lokal. Untuk wisatawan mancanegara seperti kami, rasanya lebih cocok menggunakan cara yang kedua. yaitu menggunakan kereta gantung Awana Skyway. Kita bisa menuju ke sini dari arah Awana Station ataupun dari SkyAvenue Station yang ada di Resorts World Genting. Kami sendiri waktu itu berangkat dari Kuala Lumpur menggunakan bis. Sesampainya di Awana Station, kami langsung membeli tiket dan naik kereta gantung Skyway-nya. Setelah 5 menit perjalanan yang cukup menanjak, kami akhirnya sampai di Chin Swee Station. Setelah sampai kami langsung turun dan menuju ke kuilnya. Ternyata lokasi kuilnya ada jauh di bawah stasiun ini. Untungnya ada banyak eskalator yang 'mengantar' kita menuju ke kuilnya. Gak kebayang deh kalau gak ada eskalator, bisa copot lutut kita. Berapa harga tiket masuk Chin Swee Caves Temple ini? Gratis! Ya kita tidak dipungut biaya sepeser pun untuk mengunjungi kuil ini, baik menggunakan mobil ataupun kereta gantung. Buat yang menggunakan kereta gantung, jangan sampai tiketnya hilang ya, soalnya bakal dipakai lagi buat naik kereta gantung ke stasiun selanjutnya. Arah pulang dari kuil menuju stasiun juga masih menggunakan eskalator yang sama. Di perjalanan pulang ini saya semakin bersyukur ada eskalator di sini. Kalau gak ada, bisa makin copot sekaki-kaki kayanya kalau nanjak setinggi itu. Sampai di stasiun kami harus scan lagi tiketnya untuk masuk ke kereta gantung. Karena kami membeli tiket kereta gantung jenis lantai kaca Glass Floor Gondola, kami sempat khawatir tidak akan kebagian gondola kosong alias harus berbagai gondola dengan penumpang lain. Untungnya, gondola kaca yang datang ternyata masih kosong dan kami bisa menaikinya hanya berdua lagi. O iya kalau mau tahu gimana serunya naik kereta gantung yang lantainya terbuat dari kaca ini, silakan baca artikel pengalaman kami naik gondola kaca di Genting Highlands yaa. Ada Apa Saja Di Chin Swee Caves Temple? Melihat dari luasnya yang tidak terlalu besar, awalnya saya mengira jika di Chin Swee Caves Temple ini hanya terdapat kuil saja. Dugaan saya itu ternyata salah, karena banyak hal menarik yang bisa kita temukan di kuil ini. Apa sajakah itu? • Chin Swee Temple Sesuai namanya, ini adalah area utama dari kuil ini. Di sini terdapat area peribadatan dan juga patung Chin Swee atau Qingshui. Konon, Chin Swee merupakan seorang biksu yang punya banyak keistimewaan yang mengagumkan, seperti bisa memanggil hujan dan mengusir roh jahat. • Pagoda Temple Ini adalah bangunan yang sangat ikonik di area Chin Swee Caves Temple ini. Pagoda ini memiliki 9 lantai dan dihiasi dengan banyak figurin Buddha. Dulu pagoda ini memiliki sekitar 10 ribu "blessing lamps", namun sekarang jumlahnya sudah jauh berkurang. • Buddha Temple Kuil Buddha Patung Buddha Selanjutnya di sini juga ada kuil peribadatan dengan patung Buddha di dalamnya. Lokasinya ini sangat mudah ditemui karena berada di dekat area terbuka. Tidak jauh dari kuil ini, kita juga bisa melihat patung raksasa dari Buddha dan Dewi Kuan Yin. • Patung Tan Sri Lim Goh Tong Masih di area yang sama, kita juga bisa melihat patung dari Tan Sri Lim Goh Tong. Beliau merupakan pendiri dari Chin Swee Caves Temple ini. Konon, beliau menyumbangkan jutaan ringgit untuk membangun kawasan kuil ini. Chin Swee Caves Temple sendiri mulai dibuat tahun 1975 dan baru selesai tahun 1994. Proses pembuatan yang sangat lama ini disebabkan karena area pembangunan yang tidak bisa dijangkau oleh alat modern sehingga pembangunannya kebanyakan menggunakan metode tradisional. • Patung 8 Dewa Tidak jauh dari situ, kita juga bisa menemukan kumpulan patung yang berjumlah 8 buah. Konon patung-patung ini menggambarkan 8 dewa yang mewakili simbol kehidupan manusia dalam mitologi Cina, yaitu anak muda, orang tua, kemiskinan, kekayaan, rakyat jelata, ningrat, pria, dan wanita. • Ten Chambers of Hell Dalam perjalanan menuju Chin Swee Temple, kita akan disuguhi dengan ornamen yang disebut Ten Chambers of Hell. Area ini menggambarkan 10 jenis neraka yang akan dimasuki oleh manusia yang memiliki aneka macam dosa. Saya jadi ingat buku siksa neraka yang dulu dibeli waktu masih SD, abis baca itu jadi langsung rajin sholat. • Stall Makanan Lapar? Tenang saja, di sini terdapat area stall makanan yang bisa kita beli. Lokasinya berada di bawah pagoda. Mayoritas makanan di sini berjenis chinese food. Yang menarik, di sini juga ternyata ada cofee shop favorit istri saya yaitu Starbucks. Nah itu dia perjalanan singkat kami ke Chin Swee Caves Temple. Kuil ini sangat kami rekomendasikan untuk dikunjungi jika kita sedang menaiki kereta gantung Awana Skyway. Selain gratis, kita juga bisa dapat pengetahuan sekaligus spot foto yang menarik di sini. Sebenarnya masih banyak area lainnya yang mungkin tidak sempat kami kunjungi di sini karena keterbatasan waktu. Selepas Chin Swee Caves Temple, kami langsung melanjutkan perjalanan ke Resorts World Genting. Buat yang mau tau ada apa aja di sana, silakan baca cerita kami jalan-jalan di Resorts World Genting yaa.
Its So Vegeciting! We are passionate to serve vegetarians and plant based diet eaters an exciting D3-G3-3A, Solaris Dutamas, No. 1, Jalan Dutamas 1, 50480 Kuala Lumpur, Malaysia
Ini adalah kali kedua saya mengunjungi Chin Swee Temple yang berada di kawasan Genting Highland Malaysia. Saya tak menolak begitu Resort World Genting mengundang saya dan beberapa rekan-rekan travel blogger lainnya untuk mengunjungi Genting Highland selama beberapa hari kedepan. Alasan saya sederhana saja, saya pengen mengunjungi dataran tinggi ini lagi setelah terakhir kali beberapa tahun yang lalu. Flashback dikit, saya pertama kali ke Genting Highland sekitar tahun 2013 yang lalu, itu pun hanya sebentar saja. Maksud saya disini benar-benar sebentar banget karena kami baru tiba di Genting Highland pukul 5 sore. Waktu itu, berlima dengan teman backpacker yang saya kenal disebuah forum backpacker berencana trip bareng ke tiga negara, yaitu Singapura, Malaysia dan Thailand. Baca disini ceritanya Ao Nang Krabi, sisi lain keindahan Thailand Selatan Liburan ke pulau Langkawi Malaysia Kenapa baru sore kesana? Pasalnya kami baru berkumpul sekitar jam 3 sore di Kuala Lumpur. Karena lokasi tempat kami menginap dekat sekali dengan terminal bus Puduraya Sentral, jadilah kami langsung meluncur menuju Genting Highland menggunakan bus Resort World Bus seharga sudah termasuk tiket Skyway seharga RM6. Tiba di terminal bus Genting pukul 5 sore dan harus kembali dari atas pukul 7 malam. Dengan waktu yang singkat begitu, jelas kami tak sempat berkeliling di kawasan Genting Highland ini. Jadi kami hanya fokus mengunjungi Chin Swee Temple dan mencoba naik Skyway Genting. Maklum, masih ndeso gaes, belum pernah naik gondola. Wis, cukup cerita masa lalumu yang ga penting itu, bang! Kami pengen tahu tentang Chin Swee Temple ini. Chin Swee Temple Okay, Chin Swee Temple ini boleh dibilang spot yang wajib banget kamu kunjungi saat liburan ke Genting Highland. Selain sebagai tempat beribadah bagi umat Buddha, panorama dari atas kuil ini juga begitu memukau. Sejauh mata memandang kita bisa melihat hutan hujan mengelilingi Genting Highland dengan warna layer yang berbeda-beda sebagai latarnya. Udaranya pun begitu sejuk menyegarkan meski lebih sering hujan. Kali kedua ke kuil ini, saya baru tau kalau nama Chin Swee Temple ini diambil dari nama seorang pendeta bernama Chin Swee. Pendiri Genting Highland, Tan Sri Dato Lim Goh Tong, merupakan pemuja Pendeta Chin Swee. Setelah kawasan Genting Highland selesai dibangun, ia kemudian membangun kuil ini untuk menghormati leluhurnya yang berasal dari Fujian, China. Founder Statue of Genting Highland BTW, seluruh cerita pembangunan Genting Highland ini ternyata bisa dilihat juga di Visitor Gallery yang ada di SkyAvenue Mall. Tak banyak perbedaan yang saya lihat dalam kunjungan saya kedua kali ini. Di areal pengunjung dibagian atas, terdapat sebuah patung Buddha duduk bersila berukuran sangat besar. Sementara disisi kirinya, patung Dewi Kwan Im. Pengunjung masih dapat mengikuti perjalanan dari neraka menuju surga sebagai tradisi dan keyakinan China Kuno disana. Buddha Statue Ini pada ngapain bloher-bloher hits ngintipin orang berdoa Bedanya hanya sedikit lebih rapih dengan penambahan ekskalator untuk akses langsung dari parkiran. Tentu saja, pemandangan dari atas ini tetap memukau. Naik Awana Skyway ke Chin Swee Temple Setelah selesai makan siang di Motorino yang terletak di lantai satu SkyAvenue Mall, kami bergegas menuju stasiun Awana Skyway yang terletak dilantai paling atas mall. Awana Skyway ini menjadi salah satu alternatif transportasi dari terminal bus menuju puncak Genting Highland dan yang paling saya rekomendasikan. Awana Skyway Station di SkyAvenue Mall Harganya cukup murah yaitu RM8 saja untuk Gondola standard naik RM2 dari tahun 2013 lalu dan RM40 untuk Awana Skyway berlantai kaca Glass Floor. Selain itu, tentu saja kita bisa melihat panorama memukau dari atas sini. Kecuali kamu takut ketinggian dan pengennya naik bus menyusuri jalan berkelok-kelok memabukkan. Skyway di Genting Highland tahun 2013 yang lalu. Dulu, saat pertama kali menyambangi Chin Swee Temple, Skyway Cable Car belum tersedia, jadi kami menggunakan shuttle bus yang berangkat setiap satu jam sekali dari First World Hotel. Sekarang ini jadi lebih mudah, pengunjung yang ingin mengunjungi Chin Swee Temple bisa berhenti dulu di stasiun Chin Swee. Dari stasiun yang terlihat masih baru ini, disediakan jalan penghubung menggunakan ekskalator. Kamu-kamu dan saya yang jompo ga bakal kerepotan lagi deh naik turun. Coba lihat pemandangan dari atas Awana Skyway ini! Pemandangan dari atas Awana Skyway Genting Naik Awana Skyway menuju Chin Swee Temple Jadi, kapan kamu mau main ke Genting Highland Malaysia? Cara menuju Chin Swee Temple Shuttle bus dari First World Hotel menuju Chin Swee Caves Temple berangkat setiap satu jam sekali dengan durasi perjalanan sekitar 10 menit. Kamu bisa cek jadwal shuttle bus ke Chin Swee Temple disini. Kamu bisa memilih menaiki Awana Skyway cable car alias gondola seharga RM8. Saya lebih merekomendasikan Awana Skyway ini. Pemandangan dari atas ini sangat memukau Baca juga RedQ Headquarter, Markas Besar AirAsia
Kuilini dibangun oleh pendiri Genting, mendiang Tan Sri Lim Goh Tong, untuk menghormati Pendeta Master Chin Swee. Pendeta Master Chin Swee adalah seorang biksu Buddha dari tempat kelahiran Lim, Provinsi Fujian di Tiongkok. Kuil ini dibangun setahun setelah resor dan kasino pertama yang dibangun pada 1975.
Jika menyebut kata Genting Highland pasti yang terbayangkan di benak anda adalah hotel dengan ribuan kamar berwarna pelangi dilengkapi dengan Indoor dan Outdoor Themepark juga Casino di dalamnya atau dikenal dengan First World Hotel. Pergi ke Genting adalah keinginan Mom sejak dulu karena itu agar tidak membuatnya kecewa saya berusaha mencari objek wisata menarik sebelum pergi, mengingat Mom & Dad secara umur sudah tidak tertarik dengan yang namanya Theme Park . Saat browsing mengenai objek wisata di Genting saya menemukan informasi mengenai Chin Swee Kee Temple di official website malaysia tourism, namun mengherankan saat saya melakukan browsing di internet tidak banyak teman-teman backpacker dari Indonesia yang membahas mengenai Chin Swee Kee Temple di Genting Highland, begitu juga saat saya tanyakan teman-teman lainnya banyak yang tidak mengetahui keberadaan kuil ini. Pada akhirnya saya berhasil mendapatkan informasi dari bloger Singaporean 🙂 lalu melihat koleksi foto-foto mereka yang semakin memantapkan rencana saya untuk mengajak keluarga kesana. 20 Juli 2014, From KL to Genting display cable car di lower terminal yang tidak berjodoh kami naiki Berbeda dengan saat kami ke Melaka tiket KL-Genting tidak dapat dibeli sehari sebelum kepergian, harus dibeli pada hari H keberangkatan. Akhirnya pagi hari jam 7 saya ke KL sentral untuk membeli tiket bus terlebih dahulu sementara yang lain menunggu di hotel. Sama seperti di Indonesia ternyata disini pun mengenal jam karet D, walaupun kami diinformasikan loket buka jam 7 pagi namun kenyataan-nya pukul 8 kurang loket baru buka he..he..Perlu dicatat loket tempat membeli tiket bus ke Genting ada di basement begitu juga bus untuk ke Bandara. Sayangnya pada saat keberangkatan kami ini Skyway Cable Car tidak dapat digunakan karena sedang under construction, jadi setelah sampai di Lower Terminal akan disediakan bus gratis untuk ke puncak Genting Highland 😦 hiks… . Kami berangkat jam 11 siang tentunya lagi-lagi jam karet, sebenarnya kami memesan tiket untuk keberangkatan am ternyata pada hari tersebut tidak ada bus pada jam akhirnya kami diarahkan naik bus pukul oleh petugas, yang kurang menyenangkan adalah kami tidak diberikan informasi pada saat pembelian tiket kalau ternyata hari itu tidak ada keberangkatan pukul yang terjadi adalah nomor tempat duduk kami sudah diduduki oleh penumpang keberangkatan pukul jika kami tidak mengajukan protes pada penjual tiket kemungkinan kami akan ribut dengan penumpang pukul tersebut. First World Hotel tempat kami menginap Setelah semua urusan tempat duduk terselesaikan berangkatlah kami ke Genting, tidak terlalu lama perjalanan cukup lancar memakan waktu 50 menit saja untuk sampai lower terminal dan lanjut 40 menit untuk sampai ke First World Hotel. Sekedar info Bus ini tidak berhenti tepat di depan First World Hotel tetapi di depan Maxim Hotel kemudian dari basement Maxim hotel terdapat jalur yang terhubung ke terminal Cable Car dan First World Hotel, sayangnya hal ini baru kami ketahui saat kepulangan . Tiba di First World Hotel kami cukup tercengang dengan kondisi hotel yang luar biasa ramaiiii…..tidak mengherankan jika mengingat hotel ini memiliki ribuan kamar jelas tamunya pun akan sangat banyak sekali. Kami diarahkan untuk melakukan check in pada mesin otomatis dengan menggunakan passport. Jika anda mem-Booking hotel melalui website maka anda dapat langsung menge-scan passport lalu masukan nomor booking dan mendapatkan kunci namun jika anda mem-booking lewat Agoda atau jasa booking lainnya nomor booking anda harus didaftarkan terlebih dahulu oleh petugas baru passport dapat di scan. Sepertinya hal ini dilakukan untuk memudahkan receptionist karena jumlah tamunya yang luar biasa. First World Hotel, kunci, note dll Kesan saya saat mengunjungi First World Hotel tampak seperti ITC di bagian Lobby ada ruang tunggu ada restoran kemudian saat jalan menuju kamar hotel kami di Tower 2 melewati lorong yang disebelah kiri kanannya terdapat toko bakery, salon, minimarket, resto kecil dan toko penjual makanan lainnya. Kamar kami ada di lantai 3 dimana view-nya menghadap ke gedung Tower lainnya 😦 hiks … padahal berharap dapat view ke pemandangan pegunungan. Jika dibandingkan dengan Sentral Hotel di Kuala Lumpur kami lebih enjoy tinggal disana ketimbang disini D, di First World kamar kami lebih kecil kemudian minuman harus mengambil sendiri di dispenser yang tersedia di setiap lorong hotel, TV-nya tidak ada remote. Sepertinya memang hotel ini hanya ditempati tamu sebagai tempat istirahat sementara setelah bermain di Casino. Setelah beristirahat sebentar di kamar kami turun ke Lobby untuk makan siang lalu melanjutkan perjalanan ke Chin Swee Kee Temple. Dari First World Lobby tersedia free bus to Chin Swee Kee Temple namun belum ada 10 menit kami menunggu bus muncul 2 driver taxi yang menawarkan kami paket keliling genting seharga 75 MYR hanya untuk 1 taxi karena kami pergi dengan 7 orang jadi harus menggunakan 2 taxi. Sebenarnya sebagian besar dari kami tidak berminat mengambil jasa tour tersebut hanya saja Dad yang tidak sabaran menunggu bersikeras mau naik taxi akhirnya kami tawar serendah mungkin jadi 50 MYR / taxi. Orchid Garden & Cocoa Boutique inside cocoa boutique Perjalanan pertama Taxi driver mengantar kami ke Orchid garden yaitu perkebunan berbagai jenis anggrek yang cantik-cantik, sebenarnya tidak hanya di Malaysia saja di Indonesia pun dapat kita temukan perkebunan anggrek seperti ini. Hal yang di luar dugaan adalah Dad membeli bibit, pupuk, pot dan pohon Anggrek kecil yang tidak bisa saya bayangkan apakah saat membawa pulang ke indonesia nanti dapat lolos saat pengecheck-an di bandara nanti -_-; sepertinya Dad lupa kalau kita sedang berada di luar Indonesia saat ini. Padahal sudah 2x Dad digeledah di Singapore saat membawa lighter & pasta gigi pada handcary bag. Dari Orchid garden kami dibawa ke Toko penjual oleh-oleh salah satunya adalah Cocoa Boutiqe, di toko ini terdapat banyak sekali jenis coklat berbagai rasa, strawberry, mangga, jeruk, durian hampir semua rasa ada. Seperti biasa yang membuatku tertarik dalam hal membeli coklat adalah packagingnya. di toko ini juga di display berbagai coklat berbentuk karakter-karakter lucu, sebenarnya saat awal tiba di tempat ini kami tidak diijinkan memotret namun setelah kami menghabiskan total 400 lebih MYR membeli coklat si penjaga tidak menegur saat saya dengan cueknya mengambil hp dan memotret display coklat yang ada disana p jujur saja saat itu saya tidak tahu kalau dilarang memotret ha..ha.. Chin Swee Kee Temple 清水岩廟 Background Statue of Tan Sri Lim Goh Tong Setelah puas berbelanja oleh-oleh sebenarnya taxi driver mau mengantar kami ke strawberry field, namun kami menolak karena waktu sudah hampir jam 3 sore selain itu saya sudah sangat sering mengunjungi strawberry field yang ada di daerah pegunungan Indonesia rasanya tidak akan berbeda jauh penampakannya. Entrance Arch Perjalanan ke Chin Swee Kee ditempuh si taxi driver dengan ngebut ala fast to furious luar biasa mengerikan di jalan tanjakan yang berliku liku sampai membuat my younger sister paranoid dan teriak-teriak “slowly pleasee…” ditambah lagi dia bisa sambil menyetir dengan santainya menunjukan posisi kecelakaan bus di genting yang pernah terjadi beberapa tahun lalu. Awalnya saya kira taxi driver ngambek karena kami tidak mau diajak ke strawberry field hingga ia memberikan aksi nyetir horor tersebut…. ternyata ia sengaja menyetir dengan kecepatan tinggi karena kalau pelan mobilnya tidak kuat menanjak he..he..he.. untungnya jalanan di Genting adalah 2 arah yang masing-masing jalan terdiri dari 3 jalur tidak sempit seperti di puncak D. Sebenarnya dalam perjalanan kami menggunakan bus menuju First World Hotel kami sudah melewati temple tersebut tapi kami tetap perlu check in dulu dan menaruh koper di hotel agar tidak repot saat berdoa dan berjalan-jalan disana nanti. Sebentar saja kami sudah tiba di Temple yang sangat luas ini, melihat sebuat kuil yang dikelilingi pegunungan mengingatkan saya pada Thien Yen Fo Yuan di Taiwan check tulisan saya Taiwan Heart of Asia Arsitektur, warna merah dan emasnya sangat oriental menyerupai sebagian besar kuil yang pernah kulihat di Kaohsiung Taiwan. Menurut informasi Chin Swee Kee Temple yang berlokasi di Genting Highland Pahang Malaysia mulai dibuka tahun 1994 didirikan oleh Lim Goh Tong dengan dibiayai oleh banyak donatur yang tergabung dalam Genting Group. Sebelum berkeliling kami sekeluarga menyempatkan diri pai-pai di setiap ruang yang ada tidak lupa memberikan donasi untuk hio dan lilin. Chin Swee Kee memiliki 20 lebih spot yang menarik untuk kita telusuri, dibawah ini akan saya coba jelaskan secara singkat satu-persatu informasi lainnya juga bisa dilihat pada official website berikut 1. Entrance Arch Memasuki Area Chin Swee Kee Temple kita akan disambut oleh Entrance Arch, hampir setiap kuil yang Taoist, Konfucius, Budhist maupun I Kuan Tao memiliki gerbang masuk dengan papan bertuliskan nama kuil sebelum memasuki area, di Chin Swee ini gerbang masuk dan keluar berbeda dimana untuk masuk area kuil tidak boleh melalui gerbang keluar karena dipercaya akan membawa bad luck. 2. Cable Car Station Saat kami datang tahun 2014 ini dekat parkiran mobil sedang dalam pembuatan stasiun cable car, mungkin beberapa tahun lagi stasiun ini akan rampung dan turis dapat mengunjungi temple langsung dari lower terminal. Nine Storey Pagoda 3. Pagoda Tidak jauh dari area parkir kita dapat menemukan nine-storey pagoda dihiasi oleh berbagai rupang Buddha, didalam pagoda pengunjung dapat berdoa dan berdana untuk mempersembahkan lilin untuk mendapatkan pemberkatan dari Buddha. Nine Colour Dragon Wall 4. Nine Colour Dragon Wall Dinding berukir 9 Naga dimana setiap naga memiliki karakteristik dan warna yang berbeda-beda, Naga berwarna emas dalam tradisi china kuno dianggap sebagai pembawa keberuntungan. 5. Sky Terrace Setelah naik satu tingkat dari area parkir anda akan menemukan gerbang menuju Sky Terrace sebuah area lapang yang sangat luas yang dapat digunakan sebagai tempat untuk melakukan berbagai kegiatan, taichi maupun pertunjukan-pertunjukan religi lainnya. 6. Buddha Temple Sebuah bangunan yang didalamnya terdapat rupang Sakyamuni Buddha, dewi Kuan Im dan lao Tzu, pengunjung dapat berdana dan berdoa dengan mempersembahkan Dupa disini. Sky Terrace 7. Statue of Tan Sri Lim Goh Tong Tan Sri Lim Goh Tong adalah founder yang memprakarsai didirikannya Chin Swee Kee Temple, sebagai wujud penghormatan dari Genting Group kepada Tan Sri Lim atas jasa kontribusi dan kepemimpinannya selama mendirikan temple. Dibagian belakang statue tersebut terdapat dinding berukiran tulisan yang menceritakan peranan Tan Sri Lim dalam segala hal selama masa pembangunan dan pengembangan kuil. 8. Waterfall Dinding yang dialiri dengan air terjun buatan dimana pada sebelah kiri dan kanan-nya dijaga oleh dua statue Kirin. 9. Eight Immortal/ Fairies Statue 8 immortal yang sedang duduk sambil bermain catur atau yang kita kenal dengan sebutan 8 dewa terletak di Sky Terrace, sayang sekali kami tidak bisa mendapatkan fotonya dari angle yang baik karena saat kesana banyak pengunjung lain yang sedang duduk-duduk di area tersebut dengan belanjaannya yang bertumpuk-tumpuk 😦 10. Chin Swee Wishing Board Sebuah Gazebo yang dapat digunakan pengunjung untuk duduk-duduk dan beristirahat berlokasi di Sky Terrace 18 Immortal statue 11. 18 Immortal 18 Statue Arahat masing-masing menggambarkan karakter dan personaliti yang berbeda-beda. 12. Laughing Buddha Buddha Maitreya Sebuah ruang dengan rupang Buddha Maitreya buddha masa depan yang telah diramalkan oleh Sakyamuni Buddha, pengunjung dapat berdoa dan mempersembahkan dupa disini. 14. Buddha Statue Sebuah rupang Sakyamuni Buddha raksasa, menurut fengshui semakin tinggi rupang Buddha diletakan semakin baik karena keagungannya dapat terlihat dari segala penjuru. Menurut saya bukan hanya rupang Buddha saja tetapi semua rupang Nabi Suci akan semakin baik diletakan di tempat tinggi contohnya seperti statue Jesus di Rio De janiro, Brazil. Guan Yin Statue Buddha Statue 15. Guan Yin Statue Sebuah rupang Dewi Kwan Im simbol welas asih dalam ukuran yang sangat besar dalam posisi berdiri. 16. Boddhisattva Ksitigarbha Ruang Boddhisattva Ksitigarbha ini termasuk bagian dari Chamber of Hell, Boddhisattva Ksitigarbha semasa hidupnya sebagai seorang Bhikkhu dapat mendengar suara rintihan dan penderitaan pendosa yang dihukum di neraka, beliau terkenal dengan ikrarnya yang menyatakan ingin membantu makhluk-makluk agar dapat terbebas dari hukuman di neraka sampai neraka kosong. Karena itu umat percaya setelah parinibana beliau menolak untuk ke surga dan rela berdiam di neraka kemudian dengan kekuatan cinta kasihnya melintasi dan memberikan pencerahan pada arwah-arwah di neraka agar setelah reinkarnansi dapat melakukan perbuatan baik sehingga dapat setelah meninggal dapat menuju nirvana. 17. 10 Hell Chamber Setelah melewati ruang Boddhisattva Ksitigarbha kita akan memasuki Chamber of Hell, pada lokasi ini terdapat statue yang terbagi menjadi 10 ruangan yang menceritakan step by step pengadilan di neraka dilengkapi dengan illustrasi hukuman-hukuman bagi para pendosa di berbagai tingkatan neraka looks scarry D. Diharapkan dengan melihat ini manusia sadar akan hukum sebab akibat memiliki perasaan malu & takut hiri & otapa berbuat dosa semasa hidupnya. 18. Holly Water Kolam dengan air suci Fairies Bridge 19. Fairies Bridge Setelah melihat kisah mengerikan tentang pengadilan neraka selanjutnya kita akan menuju area surga dimana para dewa & dewi bersemayam. Jika manusia yang berbuat jahat akan masuk neraka maka manusia yang berbuat baik akan menuju surga, manusia yang memiliki pahala berlimpah akan memiliki kedudukan sebagai dewa maupun dewi di surga. Di area ini kita dapat melihat contoh patung 7 dewi/peri yang mengawal kereta Ibu Peri dalam perjalanan. 20. God of Luck Statue God of Luck dalam mitologi china dikenal dengan Fu Lu Sou, yaitu dewa Rejeki, Kesejahteraan dan Umur Panjang. Journey To The West 21. Journey to the west Siapa yang tidak tau karakter Sun Go Kong / Sun Wu Kong / Monkey King, kisah perjalanan ke barat yang dilakukan seorang bhikku dari kerajaan Tang yaitu Shan Zhang Tong Sam Cong dalam mengambil kitab suci dikawal oleh 3 muridnya yang berwujud siluman yaitu siluman kera Sun Wu Kong , siluman babi Chu Wu Neng dan monster sungai pasir Sha Wu Cing. Kisah religi ini sangat dikenal anak-anak karena karakter heroiknya Sun Wu Kong yang berjasa melindungi gurunya dari iblis jahat selama perjalanan ke barat. Penulis terinspirasi dari kisah nyata seorang Bhikkhu yang melakukan perjalanan ke barat untuk mengambil kitab suci, namun beliau menambahkan 3 tokoh fiksi sebagai murid-nya, ada yang mengatakan 3 murid tersebut Wu Kong, Wu Neng dan Wu Cing sebenarnya adalah penggambaran dari sifat-sifat dasar manusia dalam hal ini adalah sifat yang juga dimiliki Bhikhu San Zhang yaitu sifat pembangkang, pemberontak, nakal & susah diatur dicitrakan sebagai Wu Kong; sifat mata keranjang / birahi dicitrakan sebagaiWu Neng, Sifat Lugu & Polos dicitrakan sebagai Wu Cing. Pada akhir cerita Bhikkhu San Zhang berhasil mengendalikan sifat-sifat tersebut muridnya dan menuju pencerahan. 22. Goh Tong Hall & Vegetarian Resto Di ruangan ini selain terdapat resto vegetarian juga terdapat toko-toko yang menjual pernak-pernik taoist atau buddhist. 23. 24 Fillial Stories Ukiran disepanjang dinding menuju main temple bercerita tentang 24 kisah bakti dari china klasik. Salah satunya bercerita tentang seorang anak yang selalu mendekap selimut orang tuanya agar hangat sebelum jam tidur sehingga orang tuanya tidak kedinginan. 24. Tortoise Pond 25. Dragon Mineral Water Disini pengunjung dapat melemparkan koin dan berdoa sambil make a wish 26. Four General God Temple Kuil 4 dewa penjaga pintu surga, sayang sekali saat kunjungan kami tidak dapat menemukan kuil ini 😦 tidak tahu lokasinya ada di sebelah mana Fu Lu Sou Buddha Temple Dragon Mineral Water 24 Fillial Stories Eight Deities Fairies Dari kunjungan saya kesekian kalinya ke Malaysia, Chin Swee Kee adalah tempat terfavourite saya sampai saat ini. Suasana tenangnya, keindahannya, kebersihannya, fasilitas dan lokasinya dikonsepkan dengan sangat sempurna . Oh iya walaupun kuil tapi tempat ini terbuka untuk umum tidak hanya untuk golongan agama tertentu, namun disarankan pengunjung tetap sopan dan menjaga kebersihan mengingat sebagian ruang disini digunakan sebagai tempat ibadah.
ChinSwee Cave Temple adalah tarikan pelancong yang popular dan tapak agama terletak beberapa km sebelum puncak Genting Highlands pada tajam, cerun berbatu. Pada asalnya sebuah kuil gua, tahun pembangunan telah menghasilkan sebuah kompleks fizikal luas yang menjangkau jauh di luar ruang mezbah, berakar dalam seni bina Cina tradisional dinyatakan oleh dewan solat hiasan, patung berwarna-warni
Glass Cable Car – gondola kaca di Genting Highlands, untuk sekalian berkunjung ke Chin Swee Temple. Kuala Lumpur 2019. Glass Cable Car Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Apa kabar, teman-teman? Ini urutan ceritanya yaaa... Jumat, 15 Maret 2019 Shubuh di Kuala Lumpur itu sekitar jam 6 pagi. Selesai beres-beres sekitar jam kami turun untuk sarapan yang memang dimulai jam segini. Selesai sarapan sekitar jam 8, berangkatlah kami menuju MRT Pavilion Bukit Bintang. Pagi di Jalan Imbi dan Bukit Bintang yang udah mulai rame dengan mobil dan juga motor, karena memang hari kerja. Nyampe di MRT Pavilion Bukit Bintang, kami beli tiket menuju KL Sentral seharga RM 1,9. Naik MRT yang menuju Sungai Buloh, turun di Pasar Seni. Karena berangkat yang berbarengan dengan orang-orang berangkat kerja, jadi MRT-nya cukup padat. Kami transit di Pasar Seni dan lanjut naik LRT yang menuju Putra, turun di KL Sentral. Di sini LRT-nya malah jauh lebih padat, haha... Kami memilih naik yang selanjutnya aja, yang jedanya sekitar 5 menit. Dari LRT KL Sentral, kami turun eskalator dan menuju loket bus Go Genting. Uwww... bener-bener kejar-kejaran waktu nih. Karena udah terlanjur beli tiket bus yang jam 9 pagi dan kami keluar dari LRT KL Sentral itu udah jam Harga Tiket Bus Go Genting dari KL Sentral 2019 Harga tiket bus Go Genting dari KL Sentral menuju Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Kemarinnya kami memang udah beli tiket bus PP. Harga sekali jalannya itu RM 4,9. Kalau PP tinggal dikali 2 aja. Persiapkan waktu pergi dan pulang ya, karena baiknya beli tiket PP aja, daripada ntar nggak kebagian bus. Untuk lebih aman lagi, beli tiketnya sehari sebelumnya aja. Kami memilih yang pergi di jam 9 pagi dan pulang di jam 4 sore. Trus pas kami pikir-pikir lagi, kayaknya jam 4 sore itu kelamaan deh. Puput nyoba ngomong di loket, apa bisa tiket pulangnya ditukar ke jam 3 sore aja. Trus kata petugasnya, coba nanti tukar di sana aja. Kalau memang ada seat kosong, biasanya bisa. Ada bus yang udah terparkir di depan loket, dan ternyata itu untuk keberangkatan yang jam Sesudah bus ini berangkat, datanglah yang akan kami naiki, horeyyy... Kami pun udah boleh masuk bus, sembari nunggu jam 9. Di kertas tiketnya ini udah ada nomer seat-nya. Busnya cakep dan adem. Pokoknya nyaman banget untuk perjalanan selama kurang lebih 1 jam. Mungkin karena pada bangun pagi-pagi, di dalam bus jadi sepi banget, haha... Pada tidur semua kayaknya, termasuk bocah-bocah pun nggak kedengeran suaranya. Bus Go Genting dari KL Sentral ke Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Pada akhirnya sampe juga rombongan bus kami di Awana Skyway. Kami mengikuti panah yang menunjukkan tempat naik cable car di lantai 4. Oh iya, sebelumnya kan saya baca blog yang katanya menuju lantai 4 ini dengan naik tangga. Hahahah... udah ngebayangin bakalan engap dah. Eh ternyata naiknya pake eskalator kok, hurayyy... Menuju lantai 4 ini, tiap lantainya dipenuhi toko-toko. Mirip mall juga sih, eh apa disebutnya mall juga ya, hehe... Sampai juga kami di lantai 4. Sebenernya tiket cable car ini juga bisa dibeli sekalian di loket bus di KL Sentral. Tapi karena kami mau beli yang glass cable car, ini bisanya dibeli langsung. Di area loket ini juga berjejer mesin bagi yang pingin beli tiket cable car secara mandiri. Kalau kami yang hobinya terima beres, hehe... Mending ke loket aja, dan pagi itu lagi nggak ngantri pula. Harga Tiket Glass Cable Car dan Cable Car Biasa Genting Highlands 2019 Tiket cable car yang biasa harganya RM 9, sedangkan yang glass cable car harganya RM 18 untuk one way. Kalau PP jadi lebih murah. Yang cable car biasa jadi RM 15, lalu yang glass cable car jadi RM 30. Ini yang bikin kami galau, haha... Mau beli yang one way atau kita beli masing-masing yang PP. Rencananya saya beli PP glass cable car dan Puput cable car biasa. Jadi kami punya 2 tiket glass cable car untuk pergi, dan 2 tiket cable car biasa untuk pulang. Nah masalahnya kami takut kalau di tiket itu udah tertulis, ini untuk naik di sini dan ini untuk naik di sana. Ketimbang rugi ya udah beli 2 lembar tiket one way aja untuk glass cable car dan cable car biasa. Pas kami lihat tiketnya, eh ternyata nggak ada bacaannya, hahahah... Ya udeh emang harus keluar duit segitu ya. Tiket cable car ini memang pergi beli dan pulang beli, karena ini kan emang semacam transportasi. Selesai beli tiket, kami mulai jalan menuju pintu masuk. Barcode tiket itu di-scanned, lalu kami masuk. Jalur antrian glass cable car dan cable car ini beda. Pas kami datang itu emang sepi banget. Stok cable car-nya lebih banyak dari yang mau naik, haha... Awalnya saya nggak bisa bedain mana yang cable car biasa dan yang glass. Eh ternyata yang glass itu di badan cable car-nya ada garis putih. Dari beberapa cable car biasa yang melintas, trus lewat deh yang glass. Saya naik cuma berdua dengan Puput. Dalam 1 cable car ini bisa muat sampe 10 orang, wew... Naik cable car yang biasa pun ya tetap aja bisa melihat ke bawah, tapi ya tetappp... kadar noraknya beda dengan naik yang glass, hahahah... Glass Cable Car Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Cable car-nya mulai meninggalkan station. Yeayyy... udah bisa melihat pepohonan yang ada di bawah. Ahaaa... sama sekali kagak serem kok, haha... Pokoknya seru banget. Selain pepohonan, jalan raya juga terlihat. Cable car terus melaju, sampai akhirnya kami melihat tulisan Chin Swee Station. Kami turun di sini. Pas turun petugasnya tanya, “Ke Pagoda?” Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Di Chin Swee Temple ini emang ada Pagoda. Kami masuk gedung dan turun eskalator yang mungkin sampe 4 kali. Sebelum turun banget, ada pintu di sisi kanan yang kami biasa ke sana. Lalu inilah yang kami lihat... Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Pemandangan puncak gunung dari Pegunungan Titiwangsa dengan cable car yang bolak-balik. Suasananya adem banget, berangin. Selesai dari sini, kami lanjut turun eskalator. Walau kelihatannya panas, tadi di sini adem banget dan banyak angin. Apalagi di beberapa spots ada air mancur. Makin seger deh suasananya. Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Di area selanjutnya, ada patung-patung dengan berbagai model. Ini ada ceritanya juga di tiap patungnya... Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Traveling Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Traveling Kuala Lumpur 2019 Di sini kami keliling sembari lihat patung-patung. Ada juga area macam “suasana neraka”. Jadi kalo lu bikin dosa ini, ntarnya lu bakalan begini. Patung-patung yang mengingatkan saya pada Haw Par Villa di Singapura. Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Kalau yang saya baca di Wikipedia, Chin Swee Temple ini merupakan Kuil Tao yang ada di Genting Highlands. Walau memang kuil, tapi siapapun boleh berkunjung ke sini kok. Di beberapa spots, apalagi di depan patung dewa, ada beberapa pengunjung yang sekalian beribadah atau berdoa di sana. Ini suasana di bawah, berasa ke Korea dan ke Jepang dah, haha... Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Chin Swee Temple yang cakep banget ini bisa dikunjungi dengan gratis. Tadinya pikir saya, wah jauh-jauh ke Genting cuma untuk naik cable car aja ya. Eh pas saya baca-baca tentang Chin Swee Temple ini, pokoknya saya pingin ke Genting, haha... Kembali kami naik eskalator dan menuju pintu scan lagi. Dari Chin Swee Temple ini nggak perlu beli tiket lagi, cukup scan tiket yang dari station sebelumnya. Glass Cable Car Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Pemandangan dari bawah glass cable car kali ini lebih ke jalan raya dan gedung-gedung dengan mobil yang terparkir. Udah macam mobil-mobilan dah saking kecilnya. Trus kami juga lihat pembangunan outdoor theme park yang belum kelar. Indoor Theme Park di First World Plaza Genting Highlands 2019 First World Plaza Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Sampailah kami di Sky Avenue Station. Ada panah menuju ke Casino, hehe... Melihat indoor theme park yang mewah banget, kami pun turun eskalator dan menuju ke sana. Saya lebih videoin sih yang arena theme park ini. Indoor Theme Park First World Plaza Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Indoor Theme Park First World Plaza Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Kelar muter-muter, saatnya hunting makan siang. Di sinilah kegoblokan saya dimulai, hahahah... Saya baca, kalau makan siang di Genting ini bisa di Medan Selera. Setengah idup lah ngikutin google map yang nunjukkin jalur ke atas. Muter-muter yang bikin pegel, dengan kaki yang udah diseret-seret, akhirnya kami memutuskan makan di Texas aja. Texas Chicken di First World Plaza Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Saya lupa nama paket yang kami pesan, tapi isinya itu ada 2 ayam, salad, kue, dan juga minuman soda. Lalu crew-nya bilang, salad-nya bisa ditukar dengan nasi. Yeayyy... jadinya kami tinggal beli 1 nasi lagi dan sodanya bisa ditukar mineral water. Nasinya pake kotak terpisah, ini saya gabungin. Jadilah paket kami ada 2 ayam, 2 nasi, 1 kue, dan 1 mineral water, karena Puput minumnya masih ada. Ini semua harganya RM 22 udah termasuk tax 6%. Oh iya kami pesan ayamnya yang spicy. Wah unik juga ini nasinya, karena nasi jahe dengan irisan jahe yang masih ada. Rasanya gurih dan pastinya berasa jahenya. Entah karena daerah dingin kali ya, dibikin nasi jahe. Trus ayamnya ini nggak pedes, hehe... Texas Chicken di First World Plaza Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Oh iya, kalau tadi pesen yang minuman soda, ini bisa refill ternyata, haha... Nyesel pilih mineral water. Selesai makan, saatnya kami bersiap pulang. Kami antri di cable car biasa. Sepi juga yang menuju arah balik. Glass Cable Car Genting Highlands - Kuala Lumpur 2019 Sampe di Awana Skyway itu sekitar jam 2. Kami sholat Dzuhur dulu di surau Awana Skyway ini. Tempat sholatnya terpisah dan tempat wudhu-nya di dalam ruangan sholat ini. Ada mukena juga di sini. Selesai sholat Dzuhur sekitar jam setengah 3, kami nanya ke loket tiket. Bisa nggak kami pulang jam 3 dan ternyata nggak bisa. Ya udah muter-muter aja di sini. Pas masuk Watson eh ada Salonpas. Jadi beli dah buat kaki yang udah diseret-seret ini, haha... Dan tadi kan di Sky Avenue saya nyari Medan Selera, dan di sinilah ternyata itu food court, hahahah... Mau sampe gempor di sonoh ya nggak ketemu dah. Kalau naik bus pulang ini ada informasi tentang jam keberangkatan bus dan nunggunya di platform mana. Jam 4 tepat, bus pun membawa kami menuju KL Sentral. Ini rekaman kami selama di sana ya... Perjalanan menuju KL Sentral ini juga kurang lebih 1 jam. Dari sini kami balik ke hotel, karena malamnya mau beli jajanan di Giant Sungei Wang, yeayyy... Sampai jumpa di cerita selanjutnya ya... cerita belanja jajanan kami di Giant Sungei Wang dan makan malam di Sungei Wang juga. Makasih banyak ya teman-teman udah mampir. Moga bisa jadi rekomendasi ya bagi teman-teman yang ingin merasakan sensasi naik cable car dengan pemandangan hutan di Genting Highlands...
Lihatunit di Antara Genting Highland @ Jalan Genting Highland, Genting Highlands, Pahang, Servis Apartment untuk dijual dari harga RM 1,650.00 psf, 2 Bilik Tidur, 800 kps. Disenarai pada Ogos 2022 oleh CK Lee.
Lawati Genting Highlands, Batu Caves dan pilihan lawatan sampingan ke Kuil Gua Chin Swee, semuanya dalam satu hari! Terokai lebih banyak kawasan pergunungan Malaysia dan tambah lawatan sehari ini ke jadual perjalanan Kuala Lumpur anda. Bawa keluarga merasai percutian singkat dengan lawatan ini dan kagumi keindahan setiap tarikan. Mulakan lawatan dengan pemanduan selama 45 minit ke Genting Highlands dari hotel anda, melalui perkhidmatan pemindahan lawatan ini. Pemandu berbahasa Inggeris anda akan bertindak sebagai pemandu arah di sepanjang lawatan, berkongsi tentang sejarah Malaysia semasa beliau mengetuai perjalanan. Semasa dalam perjalanan ke tanah tinggi, anda akan singgah ke Batu Caves dahulu. Sebagai salah satu tarikan yang paling kerap dikunjungi di Malaysia, Batu Caves ialah sebuah bukit batu kapur yang terdiri daripada tiga gua utama dan pelbagai gua yang lebih kecil. Gua batu kapur berusia 100 tahun ini menempatkan kuil Hindu, menjadikannya mercu tanda keagamaan yang penting bagi penganut Hindu. Gua lain juga menempatkan patung dan lukisan Hindu, seperti Galeri Seni Gua dan Gua Muzium. Selepas mengunjungi Batu Caves, anda akan meneruskan perjalanan ke Genting Skyway. Alami pengalaman menaiki kereta kabel terpantas dan terpanjang di Asia Tenggara, cara terbaik membuat kanak-kanak berasa kagum. Perjalanan ini membolehkan anda berhenti di mana-mana stesen, termasuk Stesen Chin Swee. Turun dan lawati Kuil Gua Chin Swee sembilan tingkat yang ikonik untuk peluang melihat 'lampu keberkatan'. Penganut percaya bahawa lampu ini diberkati, terutamanya apabila didedikasikan. Selepas melihat lampu, bantu anak-anak mendaki Sky Terrace untuk melihat pemandangan patung Buddha setinggi 15 meter yang indah. Tambahkan keseronokan dengan perjalanan ke Genting Highlands yang mana semua hiburan disediakan. Di sana, anda akan temui beberapa taman tema dan tarikan, seperti Ripley's Adventureland. Restoran juga tersedia dan kakitangannya sangat sabar dan mesra melayan anak-anak yang kelaparan. Jangan terlepas tarikan ini dan tempah sekarang melalui Klook!
Percutiananda ke Genting takkan lengkap kalau anda tak singgah minum kopi Starbucks dalam cuaca yang sejuk. Walaupun ada banyak kafe Starbucks di Genting, yang ini unik - terletak di dalam Kuil Gua Chin Swee! Seni bina kafe ini disesuaikan dengan suasana Kuil Gua Chin Swee yang dikelilingi oleh gunung-ganang dan kabus.
Awana Skyway yang kami naiki menuju Genting Highland berhenti di Stasiun Chin Swee Temple terlebih dahulu. Karena penasaran ada apa sih di sana, akhirnya dalam perjalanan pulang kami pun singgah terlebih dahulu di sini sambil menunggu jadwal keberangkatan bis jam 4 sore menuju ke KL juga 5 Tempat Liburan Favorit di Malaysia Yang Bisa Dikunjungi Bersama KeluargaKami sudah membeli tiket bus satu paket beserta tiket Awana Skyway untuk pulang pergi. Ternyata tiket Skyway yang kami miliki adalah tiket regular alias bukan bawahnya kaca, padahal awalnya kami ingin mencoba yang itu. Bisa sih beli lagi tapi waktunya takut gak cukup karena harus mengejar bus untuk pulang, selain itu harganya juga jauh lebih mahal dibandingkan yang reguler. Untuk singgah di stasiun ini gak perlu bayar lagi kok bisa mondar mandi ke Genting Highland lagi kalau mau yang penting tiketnya masih disimpan ya untuk di tap di pintu masuk maupun keluar apa di Chin Swee Temple?Chin Swee Temple ini merupakan kuil Tao yaitu tempat ibadah umat Buddha yang letaknya di Genting Highland, Pahang, Malaysia. Dengan luas sekitar 28 hektar, tanah hutan ini didonasikan oleh para pendiri Genting Group. Pengunjung yang datang ke kuil ini tidak dipungut bayaran PanjangUntuk menuju ke templenya kami harus menuruni eskalator yang lumayan panjang, kalau gak salah hitung ada 8 eskalator turun. Meskipun gratis tapi semuanya terawat dengan baik, bersih dan udaranya sejuk minim polusi. Buat umat muslim juga disediakan tempat sholat di stasiun Chin Swee Temple. Lagi-lagi saya acungkan jempol untuk langgar musholanya juga dan Bangunan Menarik LainnyaPagoda 9 lantai yang juga penanda pintu masuk ke area ini menjadi ciri khas Chin Swee Temple. Di dalamnya ada 10,000 blessing lamps yang disediakan untuk para pengunjung yang lokasi ini juga ada patung "Seven Fairies" yang konon wajah peri yang tersenyum ini turun dari surga diikuti oleh tida Dewa Fook-Lok-Sou yaitu Keberuntungam Kebijaksanaan, dan Pangjang umur serta Wang-mo-liang-liang Ibu Peri.Selama berlibur di Kuala Lumpur, kami menginap di Easy Hotel yang letaknya di seberang KL Sentral, jadi tinggal jalan melalui eskalator atau lift saja sudah memilih family room untuk 4 orang yang di dalamnya tersedia 2 bed berukuran sedang atau queen. Hotelnya nyaman, bersih dan pegawai hotelnya ramah-ramah. Yang paling penting sih harga kamar sebesar itu bisa dibilang murah banget loh, untuk hotel yang lokasinya strategis di KL Sentral dekat kemana-mana dan banyak tempat makan teman-teman yang mencari hotel di Kuala Lumpur saya rekomendasikan untuk mencari hotel di sekitar KL Sentral, kenapa?Lokasi strategis karena KL Sentral sebagai salah satu pusat moda transportasi, di sini ada KLIA Express, MRT, LRT, dan Sentral ini sebagai pusat perbelanjaan, apa aja ada termasuk tempat mau kemana-mana transitnya kebanyakan berawal dari KL Sentral, contohnya ke kalau teman-teman mau ke Genting naik Awana Skyway, jangan lupa mampir ke Chin Swee Temple ya.
Stesendibina lebih awal (Awana Skyway) mampu memberi kabel pengangkutan kereta pada hujung minggu dan cuti umum, menyediakan stop tambahan di Kuil Chin Swee. Perkhidmatan kereta kabel juga berfungsi apabila Genting Skyway ditutup untuk penyelenggaraan. Berjalan di enam meter sesaat, kereta kabel melengkapkan perjalanannya dalam 11 minit.
Genting Highlands adalah salah satu destinasi menarik di Malaysia untuk kamu yang merindukan suasana alam khas. Banyak perubahan di Genting Highland yang menjadikan tempat ini sebagai pusat hiburan baru di satu yang terkenal di sini adalah Genting Highland Casino. Tapi lebih dari itu, kamu bisa eksplor berbagai obyek wisata menarik di tempat ini. Tak percaya? Cek rekomendasi aktivitas seru di Genting Highland Malaysia versi Highland 2022 menawarkan berbagai kegiatan seru dan menarik untuk para pengunjung. Mulai dari pendakian, naik cable car, bermain seharian di taman bermain, belanja hingga kulineran. Cek 8 aktivitas seru di distrik Genting Highland yang membuat liburanmu lebih Serunya Naik Kereta Gantung Awana SkywaySumber Unsplash / Aaron LeeHal pertama yang wajib kamu lakukan ketika berlibur di Genting Highland district adalah naik kereta gantung. Gondola ini berjalan di lintasan sepanjang km dengan waktu tempuh sekitar 10 menit. Ada dua jenis gondola yang bisa kamu tumpangi di sini Gondola standar dan lantai kabin standar bisa muat hingga 10 penumpang dan kabin kaca muat untuk 6 orang. Jika takut ketinggian, maka lantai tertutup bisa jadi pilihan. Namun, jika kamu tak ada masalah dengan ketinggian, maka pilih lantai bisa menikmati pemandangan berupa hamparan hutan hujan tropis tepat di bawah kaki selama perjalanan. Gondola Awana SkyWay bisa kamu naiki dari stasiun terbawah sampai paling atas, ataupun Mulai dari untuk sekali jalanJam Buka Setiap hari dari pukul waktu setempat2. Kunjungan Ke Chin Swee TempleSumber Unsplash / Oluwakamiye AdelemoniSelama perjalanan naik gondola, kami rekomendasikan untuk berhenti atau transit di Chin Swee Temple dulu, kejauhan, kuil ini sudah menarik pandangan dengan bentuk pagoda 9 tingkatnya. Pendiri kuil Chin Swee ini adalah godfather Genting Highland, yakni Lim Goh pagoda 9 tingkat, kamu juga bisa menemukan patung Buddha raksasa setinggi 15 meter. Selama di kuil ini, kamu bisa berkeliling di Sky Terrace yakni pekarangan luas di atas kompleks kuil. Lengkapi liburanmu dengan menjelajahi 10 gua kecil yang menggambarkan diorama neraka bagi orang Makin Sehat dengan Trekking di Fashion ForestSumber Unsplash / koushikpalTak hanya Jepang yang terkenal dengan hutan berisi pepohonan berukuran super besar dan tua, Genting Highlands Malaysia juga punya di Fashion Forest. Berbeda dengan hutan lain, area hutan ini sudah terfasilitasi oleh koneksi WiFi 4G. Jadi sambil trekking kamu tetap bisa berbagi langsung ke media itu, setiap tanaman dan hewan di hutan ini sudah dilengkapi QR code dan tag NFC. Semua informasi terkait tanaman dan hewan di Fashion Forest bisa kamu dapat tanpa repot dari kecanggihan teknologi tadi, kamu tetap perlu waspada karena beberapa lokasi hutan ini terdapat banyak pacet. Hewan penghisap darah ini suka banget nyelip di antara pakaian atau sepatu Jelajahi SkyAvenueSumber adalah salah satu destinasi wajib kamu kunjungi saat berlibur ke Genting Highland. Ini adalah mall dengan luas sekitar 13 hektar. Isinya tak hanya outlet atau butik saja, melainkan ada banyak spot menarik lain sepertiThe Visitor’s Galleria yang berisi dokumentasi Genting Highland dari pendirian awal hingga saat SeniKome Peng Heng yang menarik banget untuk kamu kunjungi. Penataan museum ini cukup menarik dan kamu bisa menyaksikan beragam seni budaya serta kuliner khas pesisir timur Malaysia, lho. Banyak banget objek instagramable yang bisa kamu pertunjukan instalasi seni dan teknik video mapping di Sky Symphony. Kamu akan serasa berada di Shibuya seharian di Vision City Video Games Park Genting luangkan waktu seharian di SkyAvenue Bersenang-senang di Skytropolis FunlandSumber Unsplash / shawnangggIni adalah taman bermain indoor pertama di dunia yang terletak di Resort World Genting. Total areanya mencapai kaki persegi dengan lebih dari 20 wahana permainan untuk berbagai bisa mencoba wahana seperti balloon race, spin crazy, boo-boo bump, sky tower, dan lain sebagainya. Di taman bermain ini juga ada pusat hiburan VR virtual reality bernama The Mulai dari buka mulai waktu setempat6. Belanja di Genting Highlands Premium OutletsSumber Unsplash / Jules lengkap rasanya jika kamu tidak menyempatkan untuk berbelanja di Premium Outlets. Ada banyak sekali brand terkenal seperti Kate Spade, Coach, Hugo Boss, Michael Kors, dan lain-lain. Bahkan tak sedikit yang menawarkan diskon hingga 70%.Untuk sampai di tempat ini, kamu tidak akan mengalami kesulitan. Lokasinya dekat dengan Stasiun Awana di SkyCentral yang menjadi tempat transit bus dan tertarik menguras tabungan untuk mendapat koleksi terbaru dari brand ternama di sini dan melihat kondisi Genting Highland saat ini? Yuk, pesan tiket pesawat ke Malaysia lewat Traveloka. Jangan lewatkan promo dan diskon menarik yang bisa kamu dapatkan hari Bermain di SkyWorlds Theme ParkSebagai salah satu Genting Highland Theme Park favorit, taman bermain ini menawarkan berbagai wahana permainan dan aktivitas ada 9 tema di sini yakni Studio Plaza, Ice Age, Central Park, Rio, Eagle Mountain, Liberty Lane, Andromeda Base, dan juga Robots Rivet Town. Setiap tema punya segmen dan batasan usia bisa bermain sepuasnya di 26 wahana permainan. Tak hanya itu, jangan lewatkan kesempatan untuk berfoto bersama karakter animasi favoritmu di tiap dunia tema, Masuk Mulai dari Buka waktu setempat8. GlampingSumber Unsplash / Alan ChenKamu ingin liburan tapi bosan menginap di Genting Highland resort atau Genting Highland hotel? Coba deh, pengalaman seru glamping di Genting. Rasakan sensasi tidur di bawah taburan bintang dan suasana sejuk di tiap pagi serta glamping ini cocok banget untuk kamu yang butuh pelarian dari rutinitas padat perkotaan. Kamu bisa ngumpul sama teman dan sahabat, atau justru menghabiskan malam romantis bersama di Genting juga bisa jadi pilihan untuk menghabiskan liburan seru bersama keluarga. Kini saatnya kamu berinteraksi lebih dekat dengan 8 aktivitas seru di atas, kamu juga masih bisa meluangkan waktu untukMenikmati konser musikal di Arena of StarsMencoba madu organik di Happy Bee Farm GentingMelihat kupu-kupu eksotis di Butterfly Wonderland GentingMengembangkan imajinasi di Ripley’s Believe It Or Not! AdventurelandMenjajal pengalaman horor di The Haunted AdventureKulineran di Gohtong JayaMain salju di Genting Snow WorldMencoba stroberi di Genting Strawberry Leisure FarmMain golf di Genting Highlands Golf & Country ResortDari berbagai aktivitas seru di Genting Highlands di atas, kamu paling excited cobain yang mana? Apa pun pilihannya, pastikan kamu pesan tiket pesawat lewat Traveloka, ya. Ada banyak promo menarik yang bisa kamu dapat di SuperApp satu ini. Yuk, download sekarang!Pesan Tiket Pesawat di Traveloka
vi9VZ. pjidd938lx.pages.dev/157pjidd938lx.pages.dev/73pjidd938lx.pages.dev/38pjidd938lx.pages.dev/322pjidd938lx.pages.dev/26pjidd938lx.pages.dev/374pjidd938lx.pages.dev/100pjidd938lx.pages.dev/125pjidd938lx.pages.dev/355
cara ke kuil chin swee genting